Para ilmuwan universitas Georgetown mengatakan Cina menggunakan terowongan bawah tanah untuk menyembunyikan senjata nuklir yang jumlahnya sangat besar.
Menurut hasil terjemahkan dokumen rahasia militer Cina dan penelitian tentang satelit fisik, Cina mempunyai sekitar 3.000 rudal, jauh lebih besar dengan yang diperkirakan selama ini.
Mereka menemukan terowongan besar sepanjang 3000 mil di provinsi Sinchuan yang diduga terdapat rudal nuklir. Terowongan tersebut dijaga oleh Agen rahasia Cina. Pada tahun 2008, setelah gempa bumi berkekuatan besar, sejumlah teknisi dikirim kesana untuk mengamati keadaan terowongan tersebut. Disana terdapat tembusan ke tembok besar Cina.
Hasil penelitian setebal 363 halaman tersebut telah dibicarakan dalam kongres pejabat pertahanan. Ini akan dijadikan penelitian lanjutan oleh mahasiswa profesor Philip Karber, Konseptor strategi terkenal dalam perang dingin.(DailyNews/ARI)
Menurut hasil terjemahkan dokumen rahasia militer Cina dan penelitian tentang satelit fisik, Cina mempunyai sekitar 3.000 rudal, jauh lebih besar dengan yang diperkirakan selama ini.
Mereka menemukan terowongan besar sepanjang 3000 mil di provinsi Sinchuan yang diduga terdapat rudal nuklir. Terowongan tersebut dijaga oleh Agen rahasia Cina. Pada tahun 2008, setelah gempa bumi berkekuatan besar, sejumlah teknisi dikirim kesana untuk mengamati keadaan terowongan tersebut. Disana terdapat tembusan ke tembok besar Cina.
Hasil penelitian setebal 363 halaman tersebut telah dibicarakan dalam kongres pejabat pertahanan. Ini akan dijadikan penelitian lanjutan oleh mahasiswa profesor Philip Karber, Konseptor strategi terkenal dalam perang dingin.(DailyNews/ARI)
0 komentar:
Posting Komentar